MOBIL CERDAS BERTEKNOLOGI ROBOT

PERHELATAN International Indonesia Motor Show (IIMS) 2011 di Jakarta International Center (JIC), 23-31 Juli merupakan ajang pameran akbar mobil-mobil terbaru dari semua industri otomotif di Indonesia. Pameran otomotif terbesar tingkat Asia ini tak hanya diikuti main dealer di Indonesia saja, tetapi pemilik dan CEO Coorperasi Luar Negeri pun langsung dihadirkan. Wartawan Sripo, Dewi Handayani berkesempatan mengikuti Toyota, salah satu peserta IIMS, mulai dari persiapan hingga produk yang ditampilkan. Dengan konsep An Enddles Jouney Of Sedding The Godness, Toyota memamerkan produk masa lalu, masa kini dan kendaraan di masa datang, seperti jenis kendaraan Concept Whee, 1/x dan FT-86.

PT Toyota Astra Motor Indonesia memperkenalkan langsung mobil personal Whee yang disebut sebagai kendaraan cerdas berteknologi robot dihari pertama IIMS 2011. Pergerakan kendaraan ini hanya dikendalikan dengan gerak tubuh pengendaranya. Bahkan Menteri Koordinator Perekonomian RI, Hatta Rajasa didampingi Menteri Perindustrian dan Perdagangan, MS Hidayat dan Dirut PT Toyota Astra Motor Indonesia, Djoni Darmawan langsung manjajalnya usai membuka pameran IIMS ke-19, Jumat (22/7) lalu. 

Layaknya robot, Whee langsung akan berbelok ketika tubuh penggunanya berbelok ke kanan atau mungkin ke kiri jika penggunanya membelokan tubuh ke kiri. Gerak maju pun tercipta jika pengendaraanya memaju mundurkan tubuhnya. 

“Pola kerjanya sama seperti robot sehingga pengendara tak perlu repot memutar kemudi, cukup menggerakan tubuh untuk mengontrol pergerakan kendaraan,” sebut Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Indonesia, Tri Sanyoto di both Toyota dalam gelaran IIMS 2011.Dikatakan, Whee dibangun di divisi partner robot Toyota Jepang dan menjadi bukti bahwa kehidupan manusia menyangkut industri otomotif mampu berjalan beriringan dengan alam. Karena pergerakan kendaraan ini tidak menggunakan bensin. Energinya langsung bersumber dari energi listrik. Kendaraan ini menjadi bagian inovasi Toyota yang memiliki filosofi Kaizen dan Respect For Love.Keselarasan alam, lanjut dia, dibuktikan dengan sistem teknologi dan mesin yang tertanam didalamnya. Yakni, menginduksi Ultimate Eco Car atau pergerakan berdasarkan sumber tenaga dan jarak tempuh kendaraan. Seperti, fuel cell untuk jarak tempuh yang jauh dan teknologi hybrid untuk jarak tempuh menengah dan personality mobility untuk jarak pendek. 

Whee, kata dia, mengusung konsep mobilitas personal yang berfungsi untuk mendukung kegiatan dalam jarak dekat. Whee digunakan dengan cara berdiri diatasnya, sangat efektif dan fungsional untuk menunjang kegiatan sehari-hari. Pengendara tinggal meletakkan kaki untuk mengontrol gerakan berhenti atau pengereman. Untuk gerakan belok atau maju tinggal menggerakan badan saja. Kendaraan ini dilengkapi dengan batere litium dan dapat menempuh perjalanan maksimal 10 Km dengan pengisian batere selama satu jam.

Mesinnya menganut teknologi kontrol terbalik dua roda dan mekanisme sambungan paralel yang unik. Sehingga, memungkinkan pengguna melakukan gerakan maju, mundur dan berbelok dengan hanya memindahkan gerak tubuh. Desainnya pun, lanjut dia, mengutamakan keselamatan. Ini terlihat dari pijakan Whee rata dan ketinggianya menyesuaikan maksimal 10 sentimeter dari atas permukaan tanah, sehingga pengguna usia berapapun bisa dengan mudah naik dan turun. “Kendaraan ini baru kita ciptakan di Jepang, kita berharap melalui pameran, Whee bisa diterima di Indonesia,” kata perwakilan PT Toyota Coorperation Jepang, Mukarami yang langsung mempraktekkan pergerakan Whee.Dia meyebut sebetulnya kendaraan ini pernah diperkenalkan di IIMS tahun 2007 hingga 2008, lalu. Pertunjukan ini adalah ketiga kalinya, dan khusus digelar di IIMS tahun 2011. Penciptaan Whee sudah masuk generasi ketiga dan jika respon pasar di Indonesia baik, bukan tidak mungkin kendaraan semi robot ini bakal singgah dan diedarkan di Indonesia pula mengikuti kesuksesan penjualan Whee di Jepang. “Kendaraan seperti sangat cocok dipakai untuk kegiatan santai seperti di mall dan tempat wisata lainnya, soal harga masih kita pertimbangkan, karena di sini yang kita lihat bagaimana respon pasarnya dulu,” ucap Mukarami. (sta)

Share this

Bayu_Budianto, S.Kom

Simple And Humoris..